Specialis Kulit kelamin mungkin punya peralatannya.
Bisa dg sinar utk membedakan iritasi n yg bukan,
bisa juga hny dg ybs melihat bila urusannya cukup jelas.
seandainya tdk bisa pun duia bisa merujuk ke RS terdekat yg punya alat utk melihatnya.
Ada alat baru IR cam yg kalau ada perbedaan temp bisa di lihat dg lebih jelas kalau itu bukan masalah ringan.
OK?
Dear Dokter ,
Terima kasih pencerahanannya .Untuk solusi a saya sudah coba ,karena saya juga ada merasa ke arah sana .
Untuk yang agak berat ,Boleh tahu Detailnya Dok ,apakah akan terasa sakit.Soalnya saya tidak merasa apa-apa .Dan apakah dokter umum bisa melakukan pengecheckan mengenai hal ini .
Regards
Soleh
Sent from my iPhone
On 22 Nov 2016, at 15.43, "'Dr.(Naturopathy) Ir. Donny Hosea MBA. PhD. Acs' puyuh23@indo.net.id [dokter_umum]" <dokter_umum@yahoogroups.com> wrote:
Hello Soleh,
Kita ambil yang paling ringan, kurang udara ke daearah tersebut, maka:
Gunakan CD yg memberikan kesempatan utk udara masuk.
Gunakan alas kursi yg kira2 berlubang bagaian tengahnya.
Bila tdk ditempat kerja usahakan sebanyak mungkin terkena udara.
Yg cukup berat:
Ada infeksi di tempat maupun saluran, mungkin bila ini ke kulit kelamin.
Selamat malam dokter
Saya tidak yakin apakah dari dalam atau dari sekitar anus ,tapi yang paling sering itu saat siang hari di hari kerja dan kelamaan duduk .
Jika tidak kelamaan duduk kadang juga basah tapi tidak kuning.Tapi jika kelamaan duduk dan basah biasanya kalau saya lap tisu ,tisunya agak kekuningan .
Saya jadi bingung ke dokter apa ,tapi tidak terasa sakit .
Mohon pencerahannya
RegardsSoleh
Sent from my iPhone
On 21 Nov 2016, at 19.13, "'Dr.(Naturopathy) Ir. Donny Hosea MBA. PhD. Acs' puyuh23@indo.net.id [dokter_umum]" <dokter_umum@yahoogroups.com> wrote:
Hello,
Jadi apakah jelas bahwa cairan keluar dari anus?
Bila ya, maka kemungkinan karena berbau n kekuningan adalah nanah ringan,
Mungkin perlu utk melakukan pemeriksaan jenis bacterianya apa, atau mungkin dg usg sehingga bisa diketahui bagaian mana yg terdapat iritasi atau mengeluarkan getah tersebut.
Pemberian antibiotik bisa membantu, asalkan jenis n spectrumnya sesuai dg bacteria yg bertengger disana.
Bila pemberian antibiotik yg tdk sesuai n bacteria yg ada bisa kebal terhadapnya maka akan semakin sukar utk memperbaikinya.
sebenarnya bila ingin memperbaikinya maka perlu diketahui apa2 saja yg menyebabkannya dengan lebih lengkap.
On 11/21/2016 5:18 PM, saleh japan saleh_japan@yahoo.com [dokter_umum] wrote:
Selamat sore Dok ,
saya mau coba konsultasi ,saya cowok usia 31 tahun ,sering merasa di daerah sekitar anus terasa basah .nggak tahu keringat atau apa .saya coba searching di google dan disarankan periksa ke dokter bedah ,takutnya wasir .setelah di check dokter ,tidak ada wasir dan hanya di beri anti biotik saja .
setelah minum obat ,volume nya sih berkurang .tapi kadang-kadang masih muncul gejala agak lembab di daerah anus .kadang saya lap pakai tisu ,tisu nya basah seperti keringat (air ) .tapi kadang jugakalau lama tidak saya lap ,mungkin seharian itu ,saya lap pakai tisu ,di tisunya agak kuning dan bau .
mohon saran nya ya Dok\Regards ,
-- We care human as human not as sickness object –
"Absolutely Drug less Health Care solution Organization"
Posted by: "Dr.(Naturopathy) Ir. Donny Hosea MBA. PhD. Acs" <puyuh23@indo.net.id>
| Reply via web post | • | Reply to sender | • | Reply to group | • | Start a New Topic | • | Messages in this topic (6) |
