Arsip Mailing List Dokter Umum: Re: Balasan: Re: [Dokter Umum] bintil-bintil kecil pada bayi

28 November 2008

Re: Balasan: Re: [Dokter Umum] bintil-bintil kecil pada bayi

BVila penyebanya adalah faktor envi seperti yg saya sebut barangkali,
maka dg memperhatikan pakaian dicuci dg sabun yg soft n ramah dg kulit
(bila berbintiknya di sekitar yg terkena pakaian, diluar pakaian tdk
terjadi), bilas dg bersih n menggunakan air yg sdh dibersihkan dari
chlor misalnya bila problemanya adalah chlor, kemudian mandi ybs
dilengkapi dg desintfektan seperti PK (permanganat Kalium) misalnya
tetapi ingat jangan terlalu banayk, karena bisa menghancurkan kulit,
jadi campurkan merata dg warna air berubah menajdi sangat2 muda keunguan
n segera menggunaknya.
Air misalny dari pdama diendapkan semalam dulu agar chlornya bila dari
jenis gas menguap habis juga bisa merupkan langkah membatasi singungan
langsung dg kulit ybs.
Perlu diingat bahwa air yg berchlor agar tdk menggunakan sabun dg
kendala mengandung TCC n irgasan karena hasil reaksi akirnya akan
membentuk formalin, yg artinya snag baby dimandikan dg fromalin secara
tdk langsung.
Bila faktor pencetusnya sporadis misaalnya tdk pada daerah tertentu n
ini mungkin saja sebagai reaksi alergi, tetapi biasanya rekasi intinya
adalah yg bisa dilihat pada bentuk faesesnya bila alergi susu.
Yg jelas anda katakan bahwa ia sebelum menggunakan vitalac yg terbuat
dari protein susu sapi, maka bila ada susu yg lainnya selama susu
tersebut bukan merupakan campuran misalnya dg bahan sebangsa melamin
misalnya, maka tubuh akan menerima dg baik.
Susu dg campuran soya tdk direkomendasikan mengingat soya bukan susu n
kandunagn phyto estrogen yg luar biasa dari soya dapat membuat kelainan
yg baru nanti dirasakan kemudian, tetapi terserah anda lah yg mengambil
keputusan.
Barangkali baiknya utk lebih memastikannya perlu dilihat bentuk bintik,
dlsbnya oleh dokter ahli kulit n tdk memebrikan sembarangan obat.
Sallam,