Google
 

26 November 2008

Re: [Dokter Umum] Re: Awas AIDS! Bawalah Silet Sendiri Saat Cukur

betul sekali analisa bapak Goland

berita-berita kayak gini, kadang meresahkan manusia
bikin hidup kita ngaa tenang

terima kasih

2008/11/25 Amani Goland <goland_mail@yahoo.com>

> Apakah pernyataan dari Dr Agyan Reswanendro ini sudah terbukti.
>
> dari referensi yang saya baca di ivillage.com dan thebody.com
>
> menyatakan bahwa kemungkinan tersebut sebenarnya sangat kecil.
>
> Kemampuan kuman untuk ditularkan melalui pisau cukur berkaitan erat
> dengan seberapa besar kesanggupannya hidup di luar tubuh pada suhu
> ruang. Virus hepatitis B dapat bertahan hidup setidaknya 7 hari di
> luar tubuh. Demikian pula dengan virus hepatitis C. Virus ini dapat
> bertahan sampai 16 jam. Ada yang mengatakan sampai 4 hari. Oleh
> karena itulah, kedua penyakit ini seringkali ditularkan melalui
> penggunaan pisau cukur bergantian.
>
> Lain halnya dengan HIV. Virus ini sangat mudah mati jika berada di
> luar tubuh.
>
> Selisih waktu pada saat orang sebelum kita hingga rambut kita di
> cukur pasti cukup lama. karena rambut harus dipotong dulu baru
> dicukur, kecuali mungkin ada ke barber shop memang sengaja hanya
> potong kumis atau janggut doang :)
>
> Itupun kalau kebetulan dua duanya tercukur dan berdarah. dan orang
> sebelum kita tersebut adalah penderita AIDS. Dan ada beberapa
> informasi juga yang menyebutkan penularan itu terjadi hanya jika
> luka dari kedua orang tersebut harus cukup besar.
>
> Salam
>
> Anton Goland
>
> --- In dokter_umum@yahoogroups.com <dokter_umum%40yahoogroups.com>,
> "Hansen Nugraha"
> <hansen.nugraha@...> wrote:
> >
> > ketik saya baca artikel berita :
> > Selasa, 25 November 2008 | 08:31 WIB
> >
> > BALIKPAPAN, SELASA - Penyebaran HIV/AIDS yang cepat di Balikpapan
> mengundang keprihatinan banyak kalangan, termasuk Dinas Kesehatan
> Kota (DKK). Sebagai institusi yang menangani berbagai problematika
> kesehatan, DKK memandang pencegahan terhadap HIV/AIDS sangat penting
> dilakukan.
> >
> > "Di belakang seorang pengidap HIV/AIDS, ada 100 penderita yang
> lain," kata Kasi Pemberantasan Penyakit Menular DKK Balikpapan, dr
> Agyan Reswanendro, kemarin.
> >
> > Hingga saat ini belum ada obat yang bias menyembuhkan
> HIV/AIDS. "Yang ada baru Anti RetroViral (ARV) yang berfungsi
> menekan pertumbuhan virus di dalam tubuh," katanya.
> >
> > Obat tersebut bukanlah untuk membunuh virus, melainkan menekan
> pertumbuhan HIV. "Karena HIV belum ada obatnya, maka pengidap HIV
> postif pada akhirnya akan tetap menderita AIDS," katanya.
> >
> > Ia menjelaskan, AIDS merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus
> yang merusak sistem kekebalan tubuh manusia. Menurut Agyan,
> kemaksiatan merupakan pangkal segala kemudaratan dan selalu
> berdampak buruk bagi pelakunya. "Namun bukan berarti orang yang
> tidak melakukan perbuatan berisiko tinggi bebas HIV. Contohnya orang
> yang terinfeksi melalui pisau cukur. Saya menyarankan bila Anda mau
> cukur, jangan lupa membawa silet sendiri," katanya.
> >
> > Agyan menyayangkan masih rendahnya kesadaran memeriksakan
> diri. "Pemeriksaan sangat penting untuk mendapatkan penanganan sejak
> dini. Sering terjadi, seorang suami melakukan perbuatan berisiko
> tinggi dan tidak memeriksakan diri. Akhirnya ia menularkannya kepada
> istri dan anaknya," katanya.
> http://kompas.com/index.php/read/xml/2008/11/25/08315889/awas.aids.ba
> walah.silet.sendiri.saat.cukur
> >
> > aids memang bisa menular, cuma setiap kali cowok mau cukur rambut
> > apalagi di abang-abang pangkas rambut yg cuma 6.000 an gimana ya ?
> >
> > masa kasih pisau silet ?
> > --
> > Thank's :)
> >
> > Best Regards,
> >
> > Hansen Nugraha Aris
> >
> > ----------------------------------------------------------
> >
> >
> >
> > [Non-text portions of this message have been removed]
> >
>
>
>

--
Thank's :)

Best Regards,

Hansen Nugraha Aris

------------------------------------------------------------------


[Non-text portions of this message have been removed]


------------------------------------

[ Forum Kesehatan : http://www.medisiana.com ]Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/dokter_umum/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/dokter_umum/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:dokter_umum-digest@yahoogroups.com
mailto:dokter_umum-fullfeatured@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
dokter_umum-unsubscribe@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

Tidak ada komentar: