Pak Donny,
Bagaimana cara mengetahui penyebab dari OA itu sendiri? Apakah OA bukan memang sewajarnya diderita oleh mereka yang sudah lanjut usia? Ibu saya berusia 64 tahun. Dulu pada saat didiagnosa OA, dokternya tidak menjelaskan penyebabnya, dan kami juga tidak menanyakannya.
Beberapa waktu lalu Ibu saya pernah mempunyai keluhan asam urat dan beliau mengkonsumsi obat racikan yang dibeli di apotek. Saya ga setuju dengan konsumsi obat2an racikan tersebut, karena tidak melalui pemeriksaan dokter dan dosis obatnya ga jelas. Meskipun setelah meminum obat tersebut, nyeri-nyeri yang dialami Ibu hilang. Namun itu, jenis obatnya apa pun juga ga jelas. Saya tidak yakin bahwa yang dikeluhkannya benar-benar disebabkan oleh asam urat. Untuk memastikannya, berdasarkan dari seorang rekan dokter, Ibu saya ajak untuk test di laboratorium. Dan ternyata benar; kandungan asam urat Ibu saya masih dalam batas yang wajar (? maaf apabila ada kesalahan penyebutan istilah. karena saya tidak terlalu hafal dengan istilah2 kedokteran).
Kemudian atas saran dari seorang rekan dokter juga, Ibu saya ajak berobat ke pengobatan alternatif/herbal di daerah Kebon Jeruk. Beliau diberi racikan dedaunan kering yang harus dijerang dan diminum secara teratur. Nyeri-nyeri "a la asam urat" pun berangsur-angsur menghilang. Namun setelah beberapa lama obat racikan tersebut habis, Ibu kembali merasakan nyeri pada lokasi-lokasi yang sama.
Supaya tidak membingungkan, diagnosa OA kami dapat setelah Ibu masi saja merasa nyeri dengan lututnya, yang dulu dikiranya sebagai asam urat.
Terimakasih.
________________________________
From: Dr.(Naturopathy) Ir. Donny Hosea MBA. PhD. <puyuh23@indo.net.id>
To: dokter_umum@yahoogroups.com
Sent: Monday, March 23, 2009 2:26:16 PM
Subject: Re: [Dokter Umum] asupan kalsium bagi yang ga doyan susu
Hello,
kalsium tdk hanya ada di susu atau daging, banyak produk yg karena tdk
dijual dlm bentuk bubuk kalengan, tdk disebutkan mengandung kalsium yg
signifikan.
Persoalnya bukan terletak dari makanan atau minuman yg mengandung
kalsium yg perlu diberikan, tetapi terletak pada kenapa tubuh tersebut
sampai demikian kurangnya kalsium atau kebutuhan kalsiumnya n harus
diambil dari tulang n menjadikanya keropos tulangnya (OA).
Inilah yg mesti dicari n diperbaiki, kalau sekedar memberiklan kalsium
saja tanpa kedaraan pembawanya, tanpa bahan2 yg melakukan proses
penyterapanya maka akan percuma walau mengkonsumsi 1 ton kalsium sekaligus.
Jadi lebih baik mencari penyebabnya dari pada hanya memberikan poroduk2
yg hasilnya belum tentu akan memperbaiki masalah.
Sallam,
axxutellez wrote:
> Dear all,
>
> Ibu saya beberapa waktu lalu didiagnosa menderita osteoarthritis (OA). saat ini beliau sesekali mengeluhkan rasa nyeri pada lutut. Masalahnya, sejak dulu ibu saya ga doyan yang namanya susu, berikut produk-produk turunannya (keju, dll). Benar-benar ga doyan. Makan roti saja, kalo ada tercium aroma susu-nya, bisa tiba-tiba langsung muntah-muntah. Kakak saya pernah mencoba dengan kalsium dari Tienshi, namun ternyata produk tersebut masih saja memiliki aroma yang mirip susu, dan ibu saya pun ga mau meminumnya. Adakah asupan kalsium yang bisa cukup efektif tanpa mengandung susu?
>
> Terimakasih :)
>
>
--
"Absolutely Drug less Health Care solution Organization"
[Non-text portions of this message have been removed]
------------------------------------
[ Forum Kesehatan : http://www.medisiana.com ]Yahoo! Groups Links
<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/dokter_umum/
<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional
<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/dokter_umum/join
(Yahoo! ID required)
<*> To change settings via email:
mailto:dokter_umum-digest@yahoogroups.com
mailto:dokter_umum-fullfeatured@yahoogroups.com
<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
dokter_umum-unsubscribe@yahoogroups.com
<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar