Sekedar opini, menurut sy kenapa harus ke dokter tersebut? Jelaslah dokter yg populer pasti ramai sehingga resikonya ya hrs antri!. Pola berfikir seperti ini yg menurut saya hrs dirubah. Masih banyak dokter ahli kandungan lain yg mungkin tidak seramai dokter yg anda inginkan. Semua dokter menurut sy sudah melalui pelatihan dan pendidikan yg sama baiknya, yg berbeda hanya kharakter/sifat dari dokter selaku manusia biasa. Jadi, tak perlu ke dokter yg populer hanya krn teman tetangga kita pakai dokter tsb. Alhamdulillah, sy punya anak 3 orang, masing2 berbeda dokter yg menangani, dan sehat wal'afiat sampai skrg ketiga2nya sudah tamat perguruan tinggi.
Demikian hanya sekedar pendapat, maaf bila tak berkenan. Salam.
Sent from my BlackBerry®
powered by VODAVONE
-----Original Message-----
From: "heri.triguntoro" <heri.triguntoro@yahoo.com>
Sender: dokter_umum@yahoogroups.com
Date: Tue, 21 May 2013 06:49:03
To: <dokter_umum@yahoogroups.com>
Reply-To: dokter_umum@yahoogroups.com
Subject: [Dokter Umum] [ O O T ] Mohon dukung layanan yang memudahkan pasien dalam mendaftar & antri pengobatan
Beberapa waktu yang lalu saya & istri ingin memeriksakan kondisi kandungan yang baru memasuki bulan pertama. Kami pilih seorang dokter yang memang sudah menjadi pilihan favorit keluarga kami. Mulai dari kakak, saudara sepupu hingga tetangga memang menyukai dokter ini karena pelayanannya yang sabar, selalu menjawab semua pertanyaan kami sebagai pasien & saran-saran yang diberikan sangat tepat.
Sebagai suami maka saya uruslah semua keperluan untuk memulai konsultasi dengan dokter tersebut. Pendaftaran dokter saya lakukan melalui telefon, rencananya kami akan datang untuk konsultasi keesokan harinya. Tapi karena dokter ini memang memiliki banyak pasien, maka kami baru dapat berkonsultasi satu minggu kedepan. Dan proses pendaftaran tidak berhenti sampai di sini saja. Pada hari H pasien diharuskan untuk datang ke rumah sakit pagi harinya guna mendapatkan nomor antrian. Bagi kami proses pendaftaran yang seperti ini kurang efisien, namun apa daya semua harus dilewati demi mendapatkan pelayanan kesehatan yang terbaik.
Setelah semua urusan pendaftaran selesai dan mendapatkan nomor, proses selanjutnya adalah menunggu antrian dokter. Saya dan istri cukup kaget karena pasien yang sudah hadir lebih dari 15 orang, maklum ini pengalaman pertama kami berkonsultasi dengan dokter kandungan. Bisa dibayangkan jika per pasien lama konsultasi adalah 15 menit, maka saya dan istri harus menunggu kurang lebih 4 JAM! Belum lagi jika sang dokter tiba-tiba harus menangani pasien yang melahirkan. Kejadian seperti ini ternyata tidak hanya dialami oleh kami, tetapi banyak pula pasien lain yang merasakan hal serupa.
Begitulah sedikit kondisi sistem pelayanan kesehatan di indonesia. Tidak ada pihak yang salah di sini, tetapi tidak tepat juga jika kondisi ini dibiarkan begitu saja. Harus ada sebuah solusi nyata yang mampu menjawab salah satu permasalahan besar di dunia kesehatan indonesia. Solusi ini berupa sistem yang harus memudahkan pasien dalam mendaftar & mengantri pengobatan.
Bukankah demikian?
Terima Kasih
Note (Mod):
Semua bentuk iklan sdh dibuang, n karena topik cukup bisa mendapatkan materi diskusi tetap kami tampilkan dg sedikit perubahan.
Milis dokter_umum bukan tempat utk beriklan ataupun mencari penghasilan. Salam.
[Non-text portions of this message have been removed]
------------------------------------
[ Forum Kesehatan : http://www.medisiana.com ]Yahoo! Groups Links
<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/dokter_umum/
<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional
<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/dokter_umum/join
(Yahoo! ID required)
<*> To change settings via email:
dokter_umum-digest@yahoogroups.com
dokter_umum-fullfeatured@yahoogroups.com
<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
dokter_umum-unsubscribe@yahoogroups.com
<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
21 Mei 2013
Re: [Dokter Umum] [ O O T ] Mohon dukung layanan yang memudahkan pasien dalam mendaftar & antri pengobatan
Diposting oleh imcw di 23.12
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar